Wisata
Beranda » Berita » Deretan Wisata di Payakumbuh yang Wajib Dikunjungi

Deretan Wisata di Payakumbuh yang Wajib Dikunjungi

Payakumbuh, kota kecil yang terletak di Provinsi Sumatera Barat, menawarkan pesona alam dan budaya yang memikat. Dikenal dengan dataran tingginya yang berada di kaki Bukit Barisan, kota ini menjadi destinasi wisata yang menarik bagi para pecinta alam dan budaya. Deretan wisata di Payakumbuh tidak hanya menawarkan pemandangan yang indah, tetapi juga pengalaman unik yang bisa dinikmati oleh setiap pengunjung. Dari air terjun yang mengagumkan hingga gua-gua yang penuh misteri, Payakumbuh menyimpan banyak keajaiban yang belum terlalu dikenal luas.

Jasa Penerbitan Buku dan ISBN

Selain itu, Payakumbuh juga memiliki sejarah yang kaya akan nilai-nilai lokal. Berbagai objek wisata sejarah seperti Rumah Tan Malaka dan Jembatan Ratapan Ibu memberikan wawasan tentang perjuangan dan kehidupan masyarakat tempo dulu. Di samping itu, kota ini juga dikenal sebagai pusat produksi rendang, salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal di seluruh dunia. Tak heran jika deretan wisata di Payakumbuh menjadi pilihan utama bagi para pelancong yang ingin merasakan sensasi liburan yang berbeda.

Dengan berbagai macam pilihan wisata yang tersedia, Payakumbuh bisa menjadi tujuan liburan yang sempurna untuk keluarga, pasangan, maupun individu yang ingin menjelajahi keindahan alam dan budaya Minangkabau. Dari pegunungan hingga persawahan, dari air terjun hingga jembatan kuno, setiap sudut kota ini menyimpan cerita dan pengalaman yang tak terlupakan. Mari kita eksplor lebih dalam tentang deretan wisata di Payakumbuh yang wajib dikunjungi.

1. Air Terjun Sarasah Murai Gantiang

Air Terjun Sarasah Murai Gantiang adalah salah satu objek wisata alam yang sangat menarik di Payakumbuh. Lokasinya berada di dalam Lembah Harau, sekitar 10 km dari gerbang masuk Lembah Harau. Untuk mencapai lokasi ini, Anda harus melewati jalur jalan tanah yang tidak rata, namun pemandangan di sepanjang perjalanan sangat menawan dengan hutan hijau yang asri.

Setelah sampai di lokasi, Anda akan disuguhkan pemandangan tebing yang bersusun dan air terjun yang mengalir deras. Pengunjung diperbolehkan untuk mendaki tebing tersebut, sehingga memberikan kesempatan untuk melihat pemandangan dari ketinggian. Air Terjun Sarasah Murai Gantiang tidak hanya indah, tetapi juga menjadi tempat yang cocok untuk berfoto dan menikmati suasana alam yang segar.

Deretan Wisata Terbaik di Ambon yang Wajib Dikunjungi

Lokasi air terjun ini berada di Jalan Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat. Tiket masuknya relatif murah, membuat wisata ini cocok untuk semua kalangan.

2. Bukik Bulek Taram

Bukik Bulek Taram adalah destinasi wisata yang unik karena dikelilingi oleh rawa yang menjadi habitat bagi berbagai spesies ikan. Tempat ini terletak di Kenagarian Taram, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Salah satu daya tarik utama dari Bukik Bulek Taram adalah aktivitas memancing yang bisa dilakukan oleh pengunjung.

Tidak ada biaya masuk untuk mengunjungi tempat ini, sehingga sangat ramah bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam tanpa perlu membayar. Selain itu, suasana yang tenang dan damai membuat Bukik Bulek Taram menjadi tempat yang ideal untuk beristirahat atau melakukan aktivitas santai seperti piknik.

Pengunjung juga bisa menikmati pemandangan alam yang menyejukkan dan menghirup udara segar yang terasa sangat segar. Bukik Bulek Taram adalah contoh nyata dari keindahan alam yang masih alami dan belum terjamah oleh pembangunan besar-besaran.

3. Air Terjun Lubuak Bulan

Air Terjun Lubuak Bulan merupakan salah satu objek wisata alam yang menarik di Payakumbuh. Dengan ketinggian sekitar 50 meter, air terjun ini terletak sekitar 34 kilometer dari kota Payakumbuh. Nama Lubuak Bulan berasal dari bentuk air terjun yang mirip bulan sabit, sehingga menambah daya tarik tempat ini.

Deretan Wisata Menarik di Banjarbaru yang Wajib Dikunjungi

Lokasi air terjun ini berada di Jurong 2, Kecamatan Kapur Sembilan, Kabupaten Koto Bangun, Kabupaten Limapuluh Kota. Lingkungan sekitar air terjun ini dikelilingi oleh tebing tinggi yang memberikan nuansa alam yang sangat menenangkan. Pengunjung bisa menikmati pemandangan yang indah dan suasana yang segar saat berada di dekat air terjun.

Air Terjun Lubuak Bulan tidak hanya menawarkan pemandangan yang menakjubkan, tetapi juga menjadi tempat yang ideal untuk berfoto dan mengabadikan momen indah bersama keluarga atau teman-teman.

4. Ngalau Seribu

Ngalau Seribu adalah salah satu wisata alam yang unik di Payakumbuh. Ngalau dalam Bahasa Minang berarti “gua”, dan Ngalau Seribu mengacu pada jumlah gua yang ada di kawasan ini. Untuk mencapai lokasi Ngalau Seribu, Anda harus melewati jalan menanjak yang dipenuhi tumbuhan paku-pakuan.

Di dalam gua, pengunjung akan menemukan ruangan yang luas dan sumber air alami yang berasal dari tetesan air yang mengalir dari balik batu. Suasana gua yang lembap dan segar membuat pengunjung merasa seperti berada di alam yang baru. Oleh karena itu, disarankan untuk ditemani oleh pemandu lokal yang lebih paham tentang lokasi ini.

Lokasi Ngalau Seribu berada di Jalan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat. Wisata ini cocok bagi pengunjung yang suka menjelajahi gua dan mengeksplorasi keindahan alam yang masih alami.

Deretan Wisata di Bantul yang Wajib Dikunjungi

5. Puncak Marajo

Jika Anda suka mendaki, maka Puncak Marajo adalah tempat yang wajib dikunjungi. Puncak ini termasuk bagian dari Perbukitan Ngalau Indah, Koto Nan Ampek, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh. Untuk mencapai puncak, Anda harus melewati banyak anak tangga dan celah bukit berbatu.

Waktu terbaik untuk berkunjung ke Puncak Marajo adalah pagi hari saat udara masih segar dan langit terlihat cerah. Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan yang luar biasa dari atas bukit. Selain itu, Puncak Marajo berada satu lokasi dengan Goa Ngalau Indah dan Goa Ngalau Sampik, sehingga Anda bisa mengunjungi tiga objek wisata alam sekaligus.

Puncak Marajo adalah pilihan yang tepat bagi pengunjung yang ingin merasakan tantangan mendaki sambil menikmati pemandangan alam yang menakjubkan.

6. Panorama Ampangan

Panorama Ampangan adalah destinasi wisata yang menawarkan pemandangan alam yang sangat indah. Lokasinya berada di kaki Gunung Sago, tepatnya di Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan matahari terbit dan terbenam yang spektakuler.

Anda bisa membawa bekal makanan dan minuman jika berkunjung ke sini. Tiket masuknya hanya sepuluh ribu rupiah, membuat tempat ini sangat terjangkau bagi semua kalangan. Panorama Ampangan adalah tempat yang cocok untuk berfoto dan menikmati suasana alam yang tenang dan damai.

Selain itu, pengunjung juga bisa merasakan udara segar dan menikmati pemandangan yang menyejukkan dari ketinggian. Panorama Ampangan adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi oleh para penggemar alam dan fotografi.

7. Bukit Batu Manda

Bukit Batu Manda adalah destinasi wisata yang menawarkan pemandangan yang sangat indah. Lokasinya berada di Desa Belubus, dengan ketinggian sekitar 550 mdpl. Dari atas bukit, pengunjung dapat melihat hamparan pemandangan hijau yang luas dan udara yang segar.

Banyak pengunjung yang datang ke tempat ini menjelang senja sembari membawa bekal kopi atau makanan ringan. Bukit Batu Manda adalah tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati suasana alam yang menenangkan.

Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan yang indah dan merasakan kesejukan udara yang terasa segar. Bukit Batu Manda adalah salah satu tempat yang cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman.

8. Lembah Harau

Lembah Harau adalah salah satu objek wisata alam yang paling populer di Payakumbuh. Dikelilingi dua bukit dengan ketinggian sekitar 150 meter, lembah ini memiliki pemandangan yang sangat indah berupa sungai kecil, tebing, dan air terjun yang menarik perhatian pengunjung.

Untuk menjangkau lembah ini, Anda dapat menuju kota Nagari Taram, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Tiket masuknya sebesar Rp 15 ribu, membuat tempat ini cukup terjangkau untuk semua kalangan.

Lembah Harau adalah tempat yang cocok untuk berfoto, menikmati pemandangan alam, dan bersantai sambil menikmati udara segar. Keindahan alam yang ditawarkan oleh Lembah Harau membuatnya menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi oleh para pengunjung.

9. Rumah Tan Malaka

Rumah Tan Malaka adalah objek wisata sejarah yang menarik di Payakumbuh. Tan Malaka adalah tokoh pemuda pejuang yang berasal dari Sumatra Barat. Untuk mengenang jasanya, Rumah Tan Malaka dijadikan sebagai tempat wisata sejarah.

Rumah tersebut berdiri sejak tahun 1936 dan masih kokoh karena selalu dijaga dengan baik. Tidak ada biaya masuk untuk mengunjungi tempat ini, sehingga sangat ramah bagi pengunjung. Lokasinya berada di Nagari Pandam Gadang, Kecamatan Gunuang, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Rumah Tan Malaka adalah tempat yang cocok untuk belajar tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia dan mengenal sosok penting Tan Malaka. Pengunjung bisa melihat berbagai benda peninggalan dan informasi sejarah yang tersimpan di dalam rumah tersebut.

10. Jembatan Ratapan Ibu

Jembatan Ratapan Ibu adalah jembatan kuno yang dibangun pada tahun 1818 oleh pemerintah Hindia Belanda. Jembatan ini memiliki desain yang kental dengan arsitektur ala Belanda dan melintasi Sungai Batang Agam. Dahulu, jembatan ini difungsikan untuk menghubungkan Pasar Payakumbuh dengan Nagari Aie Tabik.

Nama Jembatan Ratapan Ibu disematkan karena pada zaman dahulu, tempat ini menjadi salah satu tempat eksekusi para pemuda dan jasadnya dibuang di sungai Batang Agam. Lokasinya berada di Jalan Jenderal A Yani No.78, Daya Bangun, Kecamatan Payakumbuh Bar, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat.

Jembatan Ratapan Ibu adalah tempat yang penuh dengan sejarah dan nilai budaya. Pengunjung bisa menikmati pemandangan yang indah dan merasakan atmosfer sejarah yang kental di sekitar jembatan.

11. Nagari Seribu Menhir

Nagari Seribu Menhir adalah destinasi wisata yang menawarkan peninggalan zaman dahulu. Di sini, pengunjung dapat menemukan berbagai peninggalan prasejarah seperti batu jajak ayam, batu tapak, lumpang batu, dan menhir. Lokasinya berada di Nagari Menhir, Kecamatan Bukit Barisan, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Nagari Seribu Menhir adalah tempat yang cocok untuk mengenal sejarah dan budaya lokal. Pengunjung bisa melihat langsung peninggalan-peninggalan yang menarik dan belajar tentang kehidupan masyarakat tempo dulu.

12. Bukit Kelinci

Bukit Kelinci adalah objek wisata yang cocok untuk keluarga dan ramah anak. Lokasinya berada di Desa Daya Bangun, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kabupaten Limapuluh Kota. Objek wisata ini baru dibuka pada tahun 2018 dan telah menjadi destinasi hits.

Di sini, pengunjung dapat menyaksikan peternakan kelinci dengan nuansa ala Eropa. Ada juga atraksi payung warna-warni, kincir angin, dan wahana menarik lainnya. Tiket masuknya sebesar Rp 10 ribu, membuat tempat ini sangat terjangkau.

Bukit Kelinci adalah tempat yang cocok untuk berlibur bersama keluarga dan menikmati suasana yang menyenangkan dan penuh warna.

13. Jembatan Kelok Sembilan

Jembatan Kelok Sembilan adalah salah satu tempat wisata populer di Payakumbuh. Jembatan ini terletak di sebelah timur kota Payakumbuh, tepatnya di Desa Jorong Air Putih, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Jembatan ini memiliki desain meliuk-liuk yang menarik dan menjadi ikon wisata di daerah ini.

Selain itu, jembatan ini juga merupakan ruas jalan yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Riau. Pemandangan di sekitar jembatan sangat indah, dengan Cagar Alam Harau dan Cagar Alam Air Putih di sebelah kanan dan kiri.

Jembatan Kelok Sembilan adalah tempat yang cocok untuk berfoto dan menikmati pemandangan alam yang menakjubkan.

14. Padang Mangateh

Padang Mangateh, atau dikenal juga sebagai Padang Mengatas, adalah area hijau yang sangat luas seluas 280 hektar. Lokasinya berada sekitar 13 km dari Payakumbuh dan membutuhkan waktu sekitar 29 menit berkendara. Area yang luas dan pemandangan memukau membuat Padang Mangateh sering dijuluki sebagai Selandia Baru-nya Indonesia.

Awalnya, Padang Mangateh adalah lahan peternakan kuda milik Belanda yang sudah ada sejak tahun 1916. Kemudian, pada tahun 1936, kawasan ini berubah menjadi peternakan sapi. Berada di kaki Gunung Sago, Padang Mangateh menawarkan suasana pedesaan yang asri, hijau, dan memiliki udara segar.

Padang Mangateh adalah tempat yang cocok untuk berfoto, bersantai, dan menikmati pemandangan alam yang menyejukkan.

15. Kampung Rendang

Kampung Rendang adalah tempat yang wajib dikunjungi oleh pecinta makanan. Di sini, pengunjung dapat menemukan berbagai jenis rendang yang lezat, seperti rendang telur, daging sapi, daging, suir, paru, ayam, dan lainnya. Varian rendang yang tersedia sangat beragam, mulai dari rendang belut hingga jamur basah dan kering.

Selain untuk membeli oleh-oleh, pengunjung juga bisa melihat proses pembuatan rendang yang terkenal lama. Mayoritas pedagang di sini lebih memilih mengolah rendang menggunakan tungku atau kayu bakar dibanding kompor gas modern. Hal ini tidak hanya memberikan rasa yang lebih nikmat dan khas, tetapi juga memberikan pengalaman yang unik bagi para wisatawan.

Kampung Rendang adalah tempat yang cocok untuk mencoba makanan khas Sumatera Barat dan merasakan tradisi kuliner yang kaya akan rasa dan sejarah.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement